Bentang dunia, mengusik surge
Kabut di batin, retakkan raga
Kemilauu duniawai, robohkan rahmat
Retakkan jiwa, lebarkan maya
Rinai hujan basahi bumi
Telaga batin kembali terpenuhi
Untuk sementara waktu, nafs mulai tersadari
Mata membasah, kembali berbinar
Jelma iblis tak dapat terhujami
Tembang panas bisikkan kenistaan
Diri hina arungi jagad-Mu
Belantara hati yang kian melarat…
Meliani
2
September 2012
0 komentar:
Posting Komentar