Blogger templates

Jumat, 07 Desember 2012

Jreng Kreok





“Jreng, jreng, jreng…”
Bunyi petikan gitar tua yang kau sayang
Menjadi penghidup tak bermata
Peneman perut yang busung ini

“Jreng, jreng, jreng…”
Gitar tuaku tak pernah lelah
Menemaniku yang tiada daya
Yang terkadang tak tahan dengan segala letih ini

“Jreng, jreng, jreng…”
Sejauh mata memandang
Jalanan luas terbentang lebar
Ntah kapan berakhir derita ini

“Kreok, kreok, kreok…”
Penyelaras bunyi gitarku yang mengalun
Perut busungku pun kembali menemani
Guncangan dalam hidup yang tiada hentinya…

Meliani
4 Mei 2012

0 komentar:

Posting Komentar