Blogger templates

Sabtu, 12 Januari 2013

Anakku Sayang



Keringatmu mimbas disamping pelipis
Kulit hitam dan baju kucekkmu terkenai
Ronges diwajahmu menyiratkan kebahagiaanmu hari ini
Walau ku tahu kau habis terjatuh

Ingusmu teringsut pada hidungmu
Layaknya bocah laun sekawananmu
Darah dilututmu terlihat olehku
Duduk sini nak, biar bapak yang obati

Mentari sore menyuruhmu pulang kan?
Setelah letih kian berlarian
Memecah duka melambangkan bahagia
Masa kecilmu anakku

Dukamu pun menjadi dukaku
Lukamu menjelma menjadi lukaku
Biar bapak peluk kamu nak
Duduklah disampingku…

Tanjungpandan, 27 Desember 2012

0 komentar:

Posting Komentar