Blogger templates

Sabtu, 12 Januari 2013

Aku Merindu



Suatu senja tamaram yang menguning, menghembuskan desah nadi di urat cinta, menyairkan senandung nada pada maya duniia, megah cerita dahulu yang terukir kembali mengingatkan aku pada cerita suka yang merajang hidup kita dahulu…

Sesungguhnya aku tak terlalu mahirbercerita tentang kita, kisah indah yang mengalur perlahan serasa telah menembus nirwana, kini jadilah ia tangga yang kan mengantar kita pada firdaus surge sana

Sayup terdengar bisikkanmu pada senja hari yang menggelap diterpa angin dan gelombang yang deras menghantam diri, senandung perlahan pasti kata-kata perasmu terdengar pada telinga, memecah sunyi kelamku yang seminggu lalu merindukanmu

Hingga malam menggelap dan cahaya kelampun mendekap aku masih sendiri hingga kembali berkedip bersama bintang menatap dan tak tahu benakku menyairkan apa. Dimalam yang gelap pandang pun meremang, cahaya kian menyemu di sudut mata, hanya ada seberkas lentera yang kupunya untuk malamku yang sepi sendiri

Seminggu lalu aku mencintaimu dengan cinta dan kasih sayang nyata, tanpa ada yang memisahkan peluk kecupmu pada kening ini, kau muusnahkan sepiku dikala kau sibuk sendiri, aku merindukanmu

Kini aku layaknya setangkai mawar hitam yang melayu pada ranting dahan yang merapuh, dalam alunan nada yang mendayu dan hanya menyisahkan debu yang menghambur kesegala penjuru. Sekiranya besok kencana Tuhan menjemputku dan menemuiku pada imamku yang dahulu pamit dariku, aku merindu…

Tanjungpandan
25 Desember 2012

0 komentar:

Posting Komentar