Teruntuk kasihku tercinta
yang aku bangga dan sayangi
Sepucuk surat cinta yang
manis
Yang ku tulis dengan hati
Mungkin bukan sekedar
tulisan
Namun juga cerita singkat
tentang perasaan
Tentu saja tentang cinta
Yang pasti aku dan dirimu
Lalu sekarang aku tak
tahu harus memulai cerita itu dari mana
Pabila sudah diajak
bercerita tentang kita memang aku lugu
Layaknya orang bisu yang
tak bisa bergumam dengan apapun
Hanya terpaku mengingat
dan tersenyum sendiri
Sampai menangis sendiri
Pabila mengingat pelukaan
yang pernah engkau lakukan
Sekarang aku tak menemui
titik cerah cerita kita
Kan memulai dari mana
ketika khalayak telah termengun menunggu
Dan aku katakana saja
Bahwa kita saling
mencinta
Tak ada respons dari
khalayak yang ad
Melaikan mereka tertawa
melihat mimic bodohku
Lalu aku
Hanya tersenyum gila
ditengah keramaian
Manusia mimpi yang di
tugaskan Tuhan untuk menghibur lara hati
Setelah melepasmu…
Tanjungpandan
27 Januari 2012
0 komentar:
Posting Komentar