Layaknya sebuah rumpun
dalam hati
Meneru pada padu-padu
sanubari
Mengikrar dalam sebuah
janji
Dalam sebuah ikatan
Tanpa kesucian
Sebuah keterlarangan
Antara aku dan kamu
Tentang kita yang saling
cinta
Yang menjalar sebuah
pelukaan
Aku terkadang sesak dalam
pelukmu
Luka dalam dekapmu
Mati dalam janjimu
Dan bungkam dalam lisanmu
Namun cinta dan hati
selalu menang
Sampai titik darah air
mata tergenang
Sampai aku lupa tentang
kita
Sampai saat ini cinta tak
pernah salah…
Lalu apa siapa?
Meliani
26
Januari 2013
0 komentar:
Posting Komentar